POLITIK HUKUM PENENTUAN BATAS USIA MINIMUM HAKIM KONSTITUSI

Vinda , Agustina (2024) POLITIK HUKUM PENENTUAN BATAS USIA MINIMUM HAKIM KONSTITUSI. Masters thesis, UNIVERSITAS LAMPUNG.

Preview	File PDF (ABSTRAK Vinda Agustina ) 1. ABSTRAK - ABSTRACT - Vinda Agustina.pdf Download (292Kb) | Preview
	File PDF (FILE FULL Vinda Agustina ) 2. TESIS FULL - Vinda Agustina.pdf Restricted to Hanya staf Download (1465Kb) | Minta salinan
Preview	File PDF (FILE TANPA BAB PEMBAHASAN Vinda Agustina ) 3. TESIS TANPA BAB PEMBAHASAN - Vinda Agustina.pdf Download (1268Kb) | Preview

Abstrak (Berisi Bastraknya saja, Judul dan Nama Tidak Boleh di Masukan)

Penelitian ini bertujuan untuk mengetahui politik hukum penentuan batas usia minimum hakim konstitusi, untuk menganalisis apakah penentuan batas usia minimum hakim konstitusi selaras dengan UUD 1945 dan untuk menemukan batas usia minimum yang ideal dan sesuai dengan kebutuhan mahkamah konstitusi. Penelitian ini menggunakan jenis penelitian yuridis-empiris (socio-legal research) dengan pendekatan historis, pendekatan perundang-undangan dan pendekatan interdisipliner. Hasil penelitian menunjukkan bahwa pengaturan mengenai batas usia minimum hakim konstitusi diserahkan kepada para pembuat undang-undang (Open Legal Policy). Penentuan batas usia minimum hakim konstitusi minimal 40 tahun dalam UU MK tidak didasari oleh politik hukum yang jelas, para pembentuk undang-undang tidak memberikan penjelasan atau pertimbangan yang memadai terkait dengan penentuan usia tersebut. Pada perubahan pertama UU MK disepakati bahwa batas usia minimum hakim konstitusi adalah 47 tahun, namun tidak ditemukan penjelasan yang memadai dan politik hukum mengapa usia 47 tahun dipilih menjadi batas usia minimum hakim konstitusi. Kemudian pada perubahan ketiga UU MK berkaitan dengan batas usia minimum hakim konstitusi, Putusan MK menjadi titik sentral dalam perubahan ini. Perubahan ketiga UU tentang MK kemudian menetapkan batas usia minimum hakim konstitusi menjadi 55 tahun, namun perubahan tersebut tidak memiliki alasan yang jelas dimana seharusnya perubahan batas usia minimum hakim konstitusi merujuk kepada putusan MK. Selanjutnya mengenai keselarasan batas usia minimum hakim konstitusi dengan UUD 1945 yaitu, pengaturan batas usia minimum hakim konstitusi dari perubahan pertama hingga ketiga UU MK sudah selaras dengan UUD 1945, karena batas usia minimum hakim konstitusi merupakan kebijakan hukum terbuka. Adapun usia ideal untuk menjadi calon hakim konstitusi adalah pada rentang usia 40-50 tahun, di mana individu telah memenuhi kualifikasi psikologis yang diperlukan. Kata Kunci: Politik Hukum, Batas Usia Minimum, Hakim Konstitusi. This research aims to determine the legal politics behind setting the minimum age limit for constitutional judges, to analyze whether the determination of the minimum age limit for constitutional judges is in line with the 1945 Constitution, and to find the ideal minimum age limit that is in accordance with the needs of the constitutional court. This research uses a socio-legal (juridical-empirical) research method with a historical approach, legislative approach, and interdisciplinary approach. The results show that the regulation regarding the minimum age limit for constitutional judges is left to the legislators (Open Legal Policy). The determination of the minimum age limit for constitutional judges of at least 40 years in the Constitutional Court Law is not based on clear legal politics; the lawmakers did not provide adequate explanations or considerations regarding this age determination. In the first amendment of the Constitutional Court Law, it was agreed that the minimum age limit for constitutional judges would be 47 years, but no adequate explanation or legal politics was found as to why the age of 47 was chosen as the minimum age limit for constitutional judges. Then, in the third amendment of the Constitutional Court Law regarding the minimum age limit for constitutional judges, the decision of the Constitutional Court became the central point of this amendment. The third amendment to the Constitutional Court Law then set the minimum age limit for constitutional judges at 55 years old, but this change did not have a clear reason, as the change in the minimum age limit for constitutional judges should refer to the Constitutional Court's decision. Furthermore, regarding the alignment of the minimum age limit for constitutional judges with the 1945 Constitution, the regulations on the minimum age limit for constitutional judges from the first to the third amendment of the Constitutional Court Law are already in line with the 1945 Constitution, as the minimum age limit for constitutional judges is an open legal policy. The ideal age to become a candidate for a constitutional judge is in the range of 40-50 years, where individuals have met the necessary psychological qualifications. Keywords: Legal Politics, Minimum Age Limit, Constitutional Judges.

Jenis Karya Akhir:	Tesis (Masters)
Subyek:	300 Ilmu sosial > 340 Ilmu hukum
Program Studi:	Fakultas Hukum > Magister Hukum S2
Pengguna Deposit:	UPT . Siswanti
Date Deposited:	07 Feb 2025 07:25
Terakhir diubah:	07 Feb 2025 07:25
URI:	http://digilib.unila.ac.id/id/eprint/82551

Actions (login required)

Lihat Karya Akhir