IDENTIFIKASI KERUSAKAN BIBIT POHON OLEH HAMA DAN PENYAKIT DI PESEMAIAN PT BUKIT ASAM UNIT PELABUHAN TARAHAN KOTA BANDAR LAMPUNG

ERNI , HUTASOIT (2024) IDENTIFIKASI KERUSAKAN BIBIT POHON OLEH HAMA DAN PENYAKIT DI PESEMAIAN PT BUKIT ASAM UNIT PELABUHAN TARAHAN KOTA BANDAR LAMPUNG. FAKULTAS PERTANIAN, UNIVERSITAS LAMPUNG.

[img]
Preview
File PDF
ABSTRAK.pdf

Download (183Kb) | Preview
[img] File PDF
SKRIPSI FULL.pdf
Restricted to Hanya staf

Download (2372Kb) | Minta salinan
[img]
Preview
File PDF
SKRIPSI TANPA BAB PEMBAHASAN.pdf

Download (1348Kb) | Preview

Abstrak (Berisi Bastraknya saja, Judul dan Nama Tidak Boleh di Masukan)

Rehabilitasi lahan pascapenambangan membutuhkan bibit pohon yang sehat, yaitu bibit yang tidak terserang hama maupun penyakit. Kondisi kesehatan bibit pohon dapat diketahui dari jenis-jenis kerusakan pada organ bibit sebagai tanda adanya serangan hama dan penyakit. Oleh karena itu, identifikasi kerusakan bibit pohon di pesemaian PT Bukit Asam Unit Pelabuhan Tarahan bertujuan untuk mengetahui jenis-jenis kerusakan oleh hama dan penyakit, kerusakan mutlak, dan tingkat ke-rusakan bibit pohon. Pengamatan tanda dan gejala serangan hama dan penyakit dilakukan pada 16 plot sampel yang masing-masing berukuran 1 m x 1 m dengan metode sampling klaster sistematik. Hasil penelitian menunjukkan jenis-jenis ke-rusakan yang disebabkan oleh hama yaitu daun berlubang dan daun menggulung. Jenis-jenis kerusakan yang disebabkan oleh penyakit yaitu bercak daun, gugur daun, daun menguning, dan kanker batang. Setelah dilakukan analisis data di-ketahui intensitas kerusakan mutlak bibit pohon di pesemaian PT Bukit Asam Unit Pelabuhan Tarahan yaitu sebesar 77,57%. Intensitas kerusakan mutlak tertinggi yaitu pada bibit pohon pucuk merah (Eugenia oleana), tabebuya ungu (Handroanthus impetiginosus), durian (Durio zibethinus), pala (Myristica fragrans), glodokan tiang (Polyalthia longifolia), eboni (Diospyros celebica), dan ketapang (Terminalia catappa) yaitu sebesar 100%. Intensitas kerusakan mutlak terendah yaitu pada bibit pohon cemara laut (Casuarina equisetifolia) sebesar 0%. Intensitas kerusakan nisbi pada bibit pohon di pesemaian PT Bukit Asam Unit Pelabuhan Tarahan yaitu sebesar 21,21%. Intensitas kerusakan nisbi yang tertinggi yaitu bibit pohon ketapang (Terminalia catappa) sebesar 48% dan dikategorikan dalam tingkat kerusakan agak berat. Intensitas kerusakan nisbi terendah yaitu bibit pohon cemara laut (Casuarina equisetifolia) sebesar 0% dan dikategorikan bibit sehat. Kata kunci : bibit pohon, hama, penyakit Post-mining land rehabilitation requires healthy tree seedlings that are not infested with pests or diseases. The health condition of tree seedlings can be known from the types of damage to seedling organs as a sign of pest and disease attack. There-fore, the identification of damage to tree seedlings in the PT Bukit Asam Unit Pelabuhan Tarahan nursery aims to determine the types of damage by pests and diseases, absolute damage, and the level of damage to tree seedlings. Observation of signs and symptoms of pest and disease attacks was conducted on 16 sample plots, each measuring 1 m x 1 m, using the systematic cluster sampling method. The results showed that the types of damage caused by pests were perforated leaves and curled leaves. The types of damage caused by diseases are leaf spot, leaf fall, yellowing leaves, and stem cancer. After analyzing the data, it is known that the absolute damage intensity of tree seedlings in the PT Bukit Asam Unit Pelabuhan Tarahan nursery is 77.57%. The highest absolute damage intensity was 100% for seedlings of red shoots (Eugenia oleana), purple tabebuya (Handroanthus impetiginosus), durian (Durio zibethinus), nutmeg (Myristica fragrans), glodokan tiang (Polyalthia longifolia), ebony (Diospyros celebica), and ketapang (Terminalia catappa). The lowest absolute damage inten-sity was for sea pine (Casuarina equisetifolia) seedlings at 0%. The relative damage intensity of tree seedlings in the PT Bukit Asam Unit Pelabuhan Tarahan nursery was 21.21%. The highest relative damage intensity was ketapang (Terminalia catappa) seedlings at 48% and was categorized as moderately severe. The lowest relative damage intensity was sea pine (Casuarina equisetifolia) seedlings at 0% and categorized as healthy seedlings. Key words : tree seedlings, pests, diseases

Jenis Karya Akhir: Skripsi
Subyek: 600 Teknologi (ilmu terapan) > 630 Pertanian dan teknologi yang berkaitan
Program Studi: Fakultas Pertanian dan Pascasarjana > Prodi Kehutanan
Pengguna Deposit: 2308421554 . Digilib
Date Deposited: 11 Feb 2025 03:40
Terakhir diubah: 11 Feb 2025 03:40
URI: http://digilib.unila.ac.id/id/eprint/82742

Actions (login required)

Lihat Karya Akhir Lihat Karya Akhir