BENTUK TARI BEDANA GAMBUS KETIPUNG DI WILAYAH KERATUAN MELINTING

Ade Zahra, Falerin (2024) BENTUK TARI BEDANA GAMBUS KETIPUNG DI WILAYAH KERATUAN MELINTING. FAKULTAS KEGURUAN ILMU PENDIDIKAN, UNIVERSITAS LAMPUNG.

Preview	File PDF 1. ABSTRAK - Ade Zahra Falerin.pdf Download (17Kb) | Preview
	File PDF 2. SKRIPSI FULL - Ade Zahra Falerin.pdf Restricted to Hanya staf Download (2866Kb) | Minta salinan
Preview	File PDF 3. SKRIPSI TANPA BAB PEMBAHASAN - Ade Zahra Falerin.pdf Download (1490Kb) | Preview

Abstrak (Berisi Bastraknya saja, Judul dan Nama Tidak Boleh di Masukan)

Penelitian ini bertujuan untuk mendeskripsikan tentang bentuk tari Bedana Gambus Ketipung di wilayah Keratuan Melinting. Metode yang digunakan pada penelitian ini adalah metode kualitatif dengan teknik pengumpulan data observasi, wawancara dan dokumentasi. Teori yang digunakan pada penelitian ini adalah teori bentuk oleh Y. Sumandiyo Hadi tahun 2012. Hasil dari penelitian ini menunjukan bahwa tari Bedana Gambus Ketipung merupakan tarian yang disajikan sebagai tari hiburan pada acara pernikahan masyarakat wilayah Keratuan Melinting. Tari Bedana Gambus Ketipung ditarikan secara berkelompok dengan penari berjenis kelamin pria atau wanita secara berpasangan dengan jumlah penari delapan orang perkelompoknya. Tari Bedana Gambus Ketipung terdiri dari empat ragam gerak diantaranya adalah ragam gerak siap, bahro, lapah, dan musing. Alat musik yang digunakan sebagai iringan musik pada tari Bedana Gambus Ketipung adalah alat musik gambus dan ketipung. Tabuhan yang digunakan dalam iringan musik tarian ini adalah tabuh dasar dan ketapak. Tata busana penari pria pada tari Bedana Gambus Ketipung terdiri dari kaway andak, celano andak, kain tapis cukil, dan kopiah. Tata busana yang digunakan penari wanita yaitu kaway kurung andak, kain tapis cukil, selendang tapis cukil, kalung papan jajar, pending, sanggul, melati, peneken dan gaharu. Pola lantai dasar pada pementasan tari Bedana Gambus Ketipung adalah pola horizontal menghadap ke depan dan ke belakang. Struktur pada tari Bedana Gambus Ketipung ini terbagi menjadi tiga bagian yaitu bagian awal, bagian tengah dan bagian akhir. Kata Kunci : Bentuk, Tari Bedana Gambus Ketipung, dan Melinting. This study aims to describe the form of Bedana Gambus Ketipung dance in the Melinting Keratuan area. The method used in this research is qualitative method with data collection techniques of observation, interview and documentation. The theory used in this research is the theory of form by Y. Sumandiyo Hadi in 2012. The results of this study show that Bedana Gambus Ketipung dance is a dance presented as an entertainment dance at the wedding ceremony of the Melinting Keratuan community. Bedana Gambus Ketipung dance is danced in groups with male or female dancers in pairs with eight dancers per group. Bedana Gambus Ketipung dance consists of four types of movements including siap, bahro, lapah, and musing. The musical instruments used as musical accompaniment in Bedana Gambus Ketipung dance are gambus and ketipung instruments. The beats used in this dance music accompaniment are basic and ketapak beats. The male dancer's costume in Bedana Gambus Ketipung dance consists of kaway andak, celano andak, tapis cukil cloth, and skullcap. The costumes used by female dancers are kaway kurung andak, tapis cukil cloth, tapis cukil shawl, jajar board necklace, pending, bun, jasmine, peneken and agarwood. The basic floor pattern in the Bedana Gambus Ketipung dance performance is a horizontal pattern facing forward and backward. The structure of Bedana Gambus Ketipung dance is divided into three parts, namely the beginning, the middle and the end. Keywords : Form, Bedana Gambus Ketipung Dance, and Melinting.

Jenis Karya Akhir:	Skripsi
Subyek:	300 Ilmu sosial > 370 Pendidikan 700 Seni, seni rupa, kesenian
Program Studi:	FKIP > Prodi Pendidikan Seni Drama, dan Tari
Pengguna Deposit:	UPT . Dito Nipati
Date Deposited:	13 Feb 2025 06:30
Terakhir diubah:	13 Feb 2025 06:30
URI:	http://digilib.unila.ac.id/id/eprint/83540

Actions (login required)

Lihat Karya Akhir