ANISA , NUR RAHMAH (2024) TINGKAT PREVALENSI DAN JENIS CACING SALURAN PENCERNAAN KAMBING SABURAI PADA UMUR YANG BERBEDA DI KELOMPOK TERNAK MAKMUR II DESA GISTING ATAS KECAMATAN GISTING KABUPATEN TANGGAMUS. FAKULTAS PERTANIAN, UNIVERSITAS LAMPUNG.
|
File PDF
ABSTRAK - Anisa Nur Rahmah.pdf Download (148Kb) | Preview |
|
![[img]](http://digilib.unila.ac.id/style/images/fileicons/text.png) |
File PDF
SKRIPSI FULL - Anisa Nur Rahmah.pdf Restricted to Hanya staf Download (1468Kb) | Minta salinan |
|
|
File PDF
SKRIPSI TANPA BAB PEMBAHASAN - Anisa Nur Rahmah.pdf Download (1351Kb) | Preview |
Abstrak (Berisi Bastraknya saja, Judul dan Nama Tidak Boleh di Masukan)
Penelitian ini bertujuan untuk mengetahui tingkat prevalensi dan jenis cacing saluran pencernaan kambing Saburai pada umur yang berbeda. Penelitian ini dilaksanakan pada Oktober 2023 di Kelompok Ternak Makmur II Desa Gisting Atas, Kecamatan Gisting, Kabupaten Tanggamus, Provinsi Lampung dan Laboratotium Parasitologi, Balai Veteriner Lampung. Metode penelitian yang digunakan adalah metode survei. Pengambilan sampel ternak dilakukan secara sensus pada kambing Saburai di Kelompok Ternak Makmur II Desa Gisting Atas, Kecamatan Gisting, Kabupaten Tanggamus. Pengujian sampel feses dilakukan di Laboratorium Parasitologi, Balai Veteriner Lampung dengan Metode uji sedimentasi dan uji Mc.Master. Data yang diperoleh dianalisis secara deskriptif. Tingkat prevalensi cacing saluran pencernaan di Kelompok Ternak Makmur II didapatkan hasil dengan rata-rata sebesar 79,49%. Prevalensi cacing saluran pencernaan paling tinggi terdapat di kandang C, D, dan E yaitu sebesar 100 % dengan jumlah sampel positif sebanyak 13 sampel yaitu pada kandang C sebanyak 4 sampel, kandang D sebanyak 4 sampel dan kandang E sebanyak 5 sampel, sedangkan prevalensi cacing saluran pencernaan yang paling rendah di kandang A sebesar 58,33% dengan jumlah sampel positif sebanyak 7 sampel dengan total sampel 12 sampel. Jenis cacing yang ditemukan pada prevalensi paling tinggi yaitu jenis Oesophagostomum sp., Moniezia sp., Haemonchus sp., Strongyloides sp., Trichostrongylus sp., dan Mecistocirrus sp.. Kata kunci: cacing saluran pencernaan, kambing Saburai, tingkat prevalensi This reseach aims to determine the prevalence and type of worms digetive tract in Saburai goats at different ages. This research was carried out in October 2023 at the Makmur II Livestock Group,Gisting Atas Village, Gisting District, Tanggamus Regency, Lampung Province and at the Parasitology Laboratory, Lampung Veterinary Center. The research method used is a survey method. Livestock sampling was carried out by census on Saburai goats in the Makmur II Livestock Group, Gisting Atas Village, Gisting District, Tanggamus Regency. Stool sample testing was carried out at the Parasitology Laboratory, Balai Lampung Veterinary using the sedimentation test method and Mc Masters . The data obtained was analyzed descriptively. The prevalance of digestive tract worms in the Makmur II Livestock Group was obtained with an average of 79,49%. The highest prevalence of digestive tract worms was in cages C, D and E, namely 100% with a total of 13 positive samples, namely 4 samples in cage C, 4 samples in cage D and 5 samples in cage E, while the prevalence of intestinal worms The lowest digestion was in cage A at 58.33% with a total of 7 positive samples with a total of 12 samples. The types of worms found with the highest prevalence were Oesophagostomum sp., Moniezia sp., Haemonchus sp., Strongyloides sp., Trichostrongylus sp., and Mecistocirrus sp.. Key words: digestive tract worms, prevalence, Saburai goats
| Jenis Karya Akhir: | Skripsi |
|---|---|
| Subyek: | 600 Teknologi (ilmu terapan) > 630 Pertanian dan teknologi yang berkaitan |
| Program Studi: | Fakultas Pertanian dan Pascasarjana > Prodi Peternakan |
| Pengguna Deposit: | UPT . Siswanti |
| Date Deposited: | 03 Mar 2025 03:43 |
| Terakhir diubah: | 03 Mar 2025 03:43 |
| URI: | http://digilib.unila.ac.id/id/eprint/85277 |
Actions (login required)
 |
Lihat Karya Akhir |
