PENGARUH TEMPERATUR UDARA TERHADAP PRESTASI MESIN BENSIN 4-LANGKAH PADA MOTOR 4-TAK 1 SILINDER DENGAN METODE CHASSIS DYNAMOMETER

Anas , Reza Palaka (2024) PENGARUH TEMPERATUR UDARA TERHADAP PRESTASI MESIN BENSIN 4-LANGKAH PADA MOTOR 4-TAK 1 SILINDER DENGAN METODE CHASSIS DYNAMOMETER. TEKNIK, UNIVERSITAS LAMPUNG .

Preview	File PDF Abstrak Anas Reza Palaka.pdf Download (217Kb) | Preview
	File PDF Skripsi Anas Reza Palaka Tanpa Lampiran - Andrian Hasbi.pdf Restricted to Hanya staf Download (2252Kb) | Minta salinan
Preview	File PDF Skripsi Anas Reza Palaka Tanpa Pembahasan - Andrian Hasbi.pdf Download (2468Kb) | Preview

Abstrak (Berisi Bastraknya saja, Judul dan Nama Tidak Boleh di Masukan)

Temperatur pada saat proses pembakaran di ruang bakar mempengaruhi performa dan emisi motor bakar. Berdasarkan penelitian dan literatur sebelumnya, Nazmi, dkk. (2021) meneliti bahwa performa dan emisi mesin diesel berjalan lebih baik pada saat temperatur ruang bakar yang rendah dari rentang 600C sampai dengan 750C. Berdasarkan penelitian sebelumnya, dilakukan penelitian lanjutan untuk membahas pengaruh temperatur yang masuk ke dalam intake manifold terhadap prestasi mesin dan emisi mesin bensin 4-langkah. Parameter yang digunakan pada penelitian ini diantara lain adalah temperatur yang divariasikan menggunakan hair dryer yang ditiupkan menuju intake manifold. Variasi putaran pada penelitian ini 4500 RPM, 6000 RPM, dan 7500 RPM. Pengujian menggunakan alat Exhaust Gas Analizer Stargas 898 sebagai alat ukur emisi gas buang dan Dynozet Software sebagai alat ukur performa motor bakar. Berdasarkan pengujian, temperatur 350C menghasilkan nilai terbaik dimana pada putaran mesin 7500 RPM menghasilkan daya terbaik dengan peningkatan dari nilai putaran sebelumnya sebesar 16%. Pada variasi temperatur yang sama, torsi terbaik didapat pada putaran mesin 6000 RPM dimana peningkatan nilai dari pengujian sebelumnya sebesar 17%. Variasi temperatur 350C juga dapat menekan emisi gas buang pada motor bakar diesel 4 langkah. Variasi temperatur 350C mendapat nilai terbaik karena temperatur udara masuk yang optimal, tidak mempengaruhi performa mesin secara signifikan sehingga performa mesin stabil. Variasi 350C menghasilkan nilai terbaik karena temperatur yang tidak terlalu tinggi dapat mengikat emisi gas buang saat proses pembakaran dan menekan emisi yang keluar. Kata kunci: Torsi, daya, Emisi, Temperatur, Putaran Mesin. The temperature during the combustion process in the combustion chamber affects the performance and emissions of the combustion motor. Based on previous research and literature, Nazmi, et al. (2021) researched that diesel engine performance and emissions run better when the combustion chamber temperature is low from the range of 600C to 750C. Based on previous research, further research was conducted to discuss the influence of temperature entering the intake manifold on engine performance and emissions of 4-stroke gasoline engines. The parameters used in this study include the temperature that is varied using a hair dryer that is blown towards the intake manifold. The variation of rotation in this study was 4500 RPM, 6000 RPM, and 7500 RPM. The test uses the Stargas 898 Exhaust Gas Analyzer as an exhaust gas emission measurement tool and Dynozet Software as a combustion motor performance measurement tool. Based on the test, the temperature of 350C produces the best value where at 7500 RPM engine rotation produces the best power with an increase from the previous rev value of 16%. At the same temperature variation, the best torque is obtained at 6000 RPM engine rotation which is an increase in the value from the previous test by 17%. The temperature variation of 350C can also reduce exhaust emissions in 4-stroke diesel fuel motors. The 350C temperature variation gets the best value because the optimal intake air temperature does not significantly affect the engine performance so that the engine performance is stable. The 350C variation produces the best value because the temperature is not too high and can bind the exhaust gas emissions during the combustion process and reduce the emissions that come out. Keywords: Temperature, engine

Jenis Karya Akhir:	Skripsi
Subyek:	600 Teknologi (ilmu terapan) 600 Teknologi (ilmu terapan) > 620 Ilmu teknik dan ilmu yang berkaitan
Program Studi:	FAKULTAS TEKNIK (FT) > Prodi S1-Teknik Mesin
Pengguna Deposit:	. . Yulianti
Date Deposited:	15 May 2025 07:17
Terakhir diubah:	15 May 2025 07:17
URI:	http://digilib.unila.ac.id/id/eprint/87115

Actions (login required)

Lihat Karya Akhir