PEMANFAATAN DAN UJI KANDUNGAN METABOLIT SEKUNDER TUMBUHAN OBAT POTENSIAL DI KECAMATAN KEDATON KOTA BANDAR LAMPUNG

Titin , Widiyawanti (2024) PEMANFAATAN DAN UJI KANDUNGAN METABOLIT SEKUNDER TUMBUHAN OBAT POTENSIAL DI KECAMATAN KEDATON KOTA BANDAR LAMPUNG. FAKULTAS MATEMATIKA DAN ILMU PENGETAHUAN ALAM , UNIVERSITAS LAMPUNG .

[img]
Preview
File PDF
Abstrak - Titin Widiyawanti.pdf

Download (55Kb) | Preview
[img] File PDF
REVISI SKRIPSI FULL TANPA LAMPIRAN - Titin Widiyawanti.pdf
Restricted to Hanya staf

Download (1466Kb) | Minta salinan
[img]
Preview
File PDF
REVISI SKRIPSI TANPA PEMBAHASAN - Titin Widiyawanti.pdf

Download (1358Kb) | Preview

Abstrak (Berisi Bastraknya saja, Judul dan Nama Tidak Boleh di Masukan)

Tumbuhan obat potensial adalah jenis tumbuhan yang sebagian atau seluruh tumbuhan tersebut diduga mengandung senyawa bioaktif berkhasiat obat, tetapi penggunaannya belum dibuktikan secara ilmiah sebagai bahan obat. Masyarakat Kedaton cenderung memiliki ketergantungan penggunaan obat kimia untuk mengobati penyakit yang seringkali ditemukan sehari-hari. Penggunaan obat kimia secara berlebihan dan jangka panjang dapat menimbulkan penyakit baru karena dapat menyebabkan rusaknya organ-organ tubuh. Alternatif dalam upaya meminimalisir penggunaan obat kimia adalah dengan memanfaatkan tumbuhan berkhasiat obat. Penelitian ini bertujuan untuk mengetahui jenis tumbuhan dan kandungan senyawa metabolit sekunder dalam ekstrak tumbuhan obat yang dominan dimanfaatkan masyarakat Kecamatan Kedaton sebagai obat tradisional. Penelitian ini merupakan penelitian deskriptif kualitatif-kuantitatif. Metode pengumpulan data dilakukan dengan teknik observasi, wawancara, eksplorasi, koleksi, dan dokumentasi. Tiga tumbuhan obat dengan jumlah terbanyak dilakukan uji skrining fitokimia. Masing-masing tumbuhan dilakukan 6 pengujian meliputi uji alkaloid, uji flavonoid, uji tanin, uji saponin, uji steroid, dan uji terpenoid. Data penelitian dianalisis menggunakan analisis deskriptif kualitatif dan kuantitatif. Hasil dari penelitian ini adalah terdapat 15 jenis tumbuhan obat potensial di Kecamatan Kedaton yang dimanfaatkan sebagai obat tradisional. Tumbuhan obat yang dominan dimanfaatkan masyarakat Kecamatan Kedaton sebagai obat tradisional berupa rimpang jahe putih, daun sirsak, dan daun salam. Uji fitokimia ekstrak 3 jenis tumbuhan obat potensial di Kecamatan Kedaton menunjukkan hasil positif mengandung senyawa alkaloid, flavonoid, tanin, saponin, steroid, dan terpenoid. Kata Kunci: Bandar Lampung, Kedaton, Metabolit sekunder, Tumbuhan obat potensial, Uji fitokimia

Jenis Karya Akhir: Skripsi
Subyek: 500 ilmu pengetahuan alam dan matematika
500 ilmu pengetahuan alam dan matematika > 570 Biologi
Program Studi: FAKULTAS MATEMATIKA DAN ILMU PENGETAHUAN ALAM (FMIPA) > Prodi S1 Biologi
Pengguna Deposit: . . Yulianti
Date Deposited: 22 May 2025 01:34
Terakhir diubah: 22 May 2025 01:34
URI: http://digilib.unila.ac.id/id/eprint/87483

Actions (login required)

Lihat Karya Akhir Lihat Karya Akhir