Jonatan , Simalango (2024) PERUBAHAN TUTUPAN LAHAN HUTAN DAN PENGARUHNYA TERHADAP INSIDEN PENYAKIT DEMAM BERDARAH DENGUE DI PROVINSI LAMPUNG. FAKULTAS PERTANIAN, UNIVERSITAS LAMPUNG.
|
File PDF
Jonatan Simalango_Abstrak - Jonatan Simalango.pdf Download (10Kb) | Preview |
|
![]() |
File PDF
Jonatan Simalango_Skripsi Lengkap tanpa lampiran - Jonatan Simalango.pdf Restricted to Hanya staf Download (1596Kb) | Minta salinan |
|
|
File PDF
Jonatan Simalango_Skripsi tanpa Pembahasan - Jonatan Simalango.pdf Download (1306Kb) | Preview |
Abstrak (Berisi Bastraknya saja, Judul dan Nama Tidak Boleh di Masukan)
Hutan memiliki peran penting bagi manusia, tidak hanya sebagai penyeimbang iklim global, tetapi sebagai sumber pembangunan ekonomi dan kehidupan masyarakat. Kesesuaian penggunaan lahan hutan merupakan syarat utama untuk mencapai pengelolaan dan pemanfaatan lahan yang optimal dan bermanfaat bagi kehidupan manusia. Semakin berkurangnya tutupan lahan hutan akan mempengaruhi tingkat insiden penyakit demam berdarah. Penelitian ini dilakukan untuk mengetahui perubahan tutupan lahan hutan dan pengaruhnya terhadap insiden penyakit demam berdarah yang ada di Provinsi Lampung. Sempel data yang diambil dari data geografis melalui citra satelit dan data dinas kesehatan Provinsi Lampung. Pengumpulan data dilakukan dengan penelusuran secara objektif melalui website dan analisa citra satelit menggunakan Argcis. Data yang digunakan berupa data primer dan data sekunder. Hasil penelitian menunjukkan bahwa perubahan tutupan lahan Hutan Negara berdampak terhadapat insiden penyakit demam berdarah Dengue ditunjukkan oleh p value sebesar 0,000 nilai koefisien yaitu sebesar -529,27. Hutan Rakyat berpengaruh terhadap insiden demam berdarah dengan nilai p-value sebesar 0,008 dimana data memiliki selang kepercayaan pada taraf 90 % dengan nilai koifisien sebesar -299,2. Kata kunci : Hutan Negara, Hutan Rakyat, Perubahan Tutupan Lahan, Demam Berdarah. Forests have an important role for humans, not only as a global climate balancer, but as a source of economic development and people's lives. Suitability of forest land use is the main requirement to achieve optimal land management and utilization that is beneficial to human life. The reduction of forest land cover will affect the incidence rate of dengue fever. This study was conducted to determine the change in forest land cover and its influence on the incidence of dengue fever in Lampung Province. Sample data taken from geographic data through satellite images and data from the Lampung Provincial Health Office. Data collection was carried out by objective search through the website and analysis of satellite images using Argcis. The data used are in the form of primary data and secondary data. The results of the study show that changes in the land cover of State Forests have an impact on the incidence of Dengue hemorrhagic fever as shown by a p value of 0.000 with a coefficient value of -529.27. People's Forest has an effect on the incidence of dengue fever with a p-value of 0.008 where the data has a confidence interval at the level of 90% with a coefficient value of -299.2. Keywords: State Forest, People's Forest, Land Cover Change, Dengue Fever.
Jenis Karya Akhir: | Skripsi |
---|---|
Subyek: | 600 Teknologi (ilmu terapan) > 630 Pertanian dan teknologi yang berkaitan |
Program Studi: | FAKULTAS PERTANIAN (FP) & PASCASERJANA > Prodi S1 Kehutanan |
Pengguna Deposit: | . . Yulianti |
Date Deposited: | 08 Sep 2025 03:57 |
Terakhir diubah: | 08 Sep 2025 03:57 |
URI: | http://digilib.unila.ac.id/id/eprint/90265 |
Actions (login required)
![]() |
Lihat Karya Akhir |