DIPLOMASI LINGKUNGAN TUVALU DALAM MENGHADAPI PERUBAHAN IKLIM GLOBAL (2015-2023)

Fuji , Vitri Annisa (2024) DIPLOMASI LINGKUNGAN TUVALU DALAM MENGHADAPI PERUBAHAN IKLIM GLOBAL (2015-2023). FAKULTAS ILMU SOSIAL DAN ILMU POLITIK, UNIVERSITAS LAMPUNG .

[img]
Preview
File PDF
1. ABSTRAK - ABSTRACT - Fuji Vitri Annisa.pdf

Download (184Kb) | Preview
[img] File PDF
2. SKRIPSI FULL - Fuji Vitri Annisa.pdf
Restricted to Hanya staf

Download (1228Kb) | Minta salinan
[img]
Preview
File PDF
3. SKRIPSI TANPA BAB PEMBAHASAN - Fuji Vitri Annisa.pdf

Download (887Kb) | Preview

Abstrak (Berisi Bastraknya saja, Judul dan Nama Tidak Boleh di Masukan)

Perubahan Iklim dapat mengakibatkan berbagai dampak buruk bagi bumi seperti kebakaran hutan dan kenaikan permukaan air laut atau Sea Level Rise. Kenaikan volume air laut dapat mengikis garis-garris pantai, masyarakat Tuvalu terancam menjadi pengungsi iklim di masa depan, karena daratan mereka akan semakin tenggelam. Diplomasi lingkungan digunakan untuk menyelamatkan Hak Asasi Manusia dan kesejahteraan masyarakat Tuvalu, sehingga memerlukan adaptasi dan mitigasi untuk menghadapi permasalahan ini. Penelitian ini menggunakan landasan teori Diplomasi lingkungan. Metode yang digunakan dalam penelitian ini adalah metode Kualitatif Deksriptif. Kemudian teknik pengumpulan data yang digunakan adalah studi pustaka dan studi dokumentasi. Kemudian analisis Diplomasi lingkungan akan dibagi menjadi dua jenis berdasarkan pengelompokan jumlah negara, yaitu diplomasi bilateral dan multilateral. Diplomasi lingkungan multilateral yang Tuvalu lakukan bersama United Nation Framework for Climate Change (UNFCC), Pacific Island Forum (PIF) dan United Nation Development Program (UNDP). Kemudian diplomasi lingkungan bilateral yang Tuvalu lakukan bersama dengan Australia, Selandia baru dan Jepang. Tuvalu memiliki peran dan posisi tersendiri dalam menjalankan kerjasama atau negoisasi tersebut, sebagai pihak yang menyetujui, menolak maupun yang ikut serta dalam menjalankan dan merawat kebijakan maupun perjanjian. Kesimpulan, Tuvalu perlu mengupayakan peningkatan sumber daya mereka, perluas ruang lingkup diplomasi dan pemanfaatan teknologi digital secara efektif. Kata Kunci: Perubahan iklim, Diplomasi lingkungan, Sea level rise. Climate Change can have devastating effects on the planet such as forest fires and Sea Level Rise. The increase of sea water volume can erode coastlines, the people of Tuvalu are threatened with becoming climate refugees in the future, because their land will increasingly sink. Environmental diplomacy is used to save the human rights and welfare of the people of Tuvalu, so it requires adaptation and mitigation to deal with this problem. This research uses the theoretical basis of environmental diplomacy. The method used in this research is Descriptive Qualitative method. The data collection techniques used are literature study and documentation study. Then the analysis of environmental diplomacy will be divided into two types based on grouping by the number of countries, bilateral and multilateral diplomacy. Tuvalu's multilateral environmental diplomacy with the United Nations Framework for Climate Change (UNFCC), Pacific Island Forum (PIF) and the United Nation Development Program (UNDP). Bilateral environmental diplomacy that Tuvalu conducts together with Australia, New Zealand and Japan. Tuvalu has its own role and position in carrying out the cooperation or negotiation, as a party that agrees, rejects and participates in implementing and maintaining policies and agreements. Conclusion that Tuvalu needs to work on improving their resources, expanding the scope of diplomacy and effectively utilizing digital technology. Keywords: Climate change, Environmental diplomacy, Sea level rise.

Jenis Karya Akhir: Skripsi
Subyek: 300 Ilmu sosial
300 Ilmu sosial > 320 Ilmu politik (politik dan pemerintahan)
Program Studi: FAKULTAS ILMU SOSIAL DAN ILMU POLITIK (FISIP) > Prodi S1-Hubungan Internasional
Pengguna Deposit: . . Yulianti
Date Deposited: 11 Sep 2025 07:42
Terakhir diubah: 11 Sep 2025 07:42
URI: http://digilib.unila.ac.id/id/eprint/90513

Actions (login required)

Lihat Karya Akhir Lihat Karya Akhir