KADER MASYARAKAT ADAT LAMPUNG UNTUK BELA NEGARA: KAJIAN PERENCANAAN PEMBANGUNAN PERTAHANAN DI LAMPUNG

Ridha, Fatma Aulia (2024) KADER MASYARAKAT ADAT LAMPUNG UNTUK BELA NEGARA: KAJIAN PERENCANAAN PEMBANGUNAN PERTAHANAN DI LAMPUNG. FAKULTAS ILMU SOSIAL DAN ILMU POLITIK, UNIVERSITAS LAMPUNG.

Preview	File PDF Abstrak Ridha Fatma Aulia - Rida Fatma Aulia.pdf Download (230Kb) | Preview
	File PDF Skripsi Full Ridha Fatma Aulia tanpa lampiran - Rida Fatma Aulia.pdf Restricted to Hanya staf Download (2132Kb) | Minta salinan
Preview	File PDF skripsi tanpa pembahasan - Rida Fatma Aulia.pdf Download (2148Kb) | Preview

Abstrak (Berisi Bastraknya saja, Judul dan Nama Tidak Boleh di Masukan)

Penelitian ini mengkaji tentang pemahaman Bela Negara kader Bela Negara yang berasal dari masyarakat Adat Lampung dan mengkaji potensi kader Bela Negara Masyarakat Adat Lampung tersebut bagi sebuah perencanaan pembangunan pertahanan di wilayah Lampung. Penelitian ini dipengaruhi oleh Teori Kontruksi Sosial Peter L. Berger dan Thomas Luckmann (1966). Metode penelitian adalah kualitatif dengan teknik pengumpulan data yang dilakukan melalui wawancara mendalam, observasi partisipatif, dan dokumentasi. Dalam penelitian ini informan berjumlah tujuh orang yang berasal dari masyarakat Adat Lampung dan kader Bela Negara Lampung. Hasil penelitian menunjukkan bahwa kader masyarakat adat Lampung memiliki pemahaman yang luas tentang konsep Bela Negara, yang tidak hanya terbatas pada aspek militer, tetapi juga mencakup sikap dan tindakan positif untuk pembangunan negara, seperti melindungi tanah air, menjaga kearifan lokal dan nilai-nilai luhur yang turun-temurun, mencintai produk dalam negeri , aktif berpartisipasi dalam kegiatan masyarakat, memberikan penyuluhan dan motivasi terkait Bela Negara kepada anak-anak dan remaja, mengamalkan nilai-nilai Pancasila dalam Segala Aspek Kehidupan, serta mereka sadar akan ancaman terhadap negara. Hasil penelitian juga menunjukkan bahwa mereka memiliki potensi terhadap pembangunan pertahanan di Lampung. Potensi tersebut meliputi sebagai pertahanan lokal dan nilai-nilai adat yang mereka anut bisa menjadi bekal upaya pertahanan. Dalam memanfaatkan pemahaman dan potensi tersebut bagi sebuah pembangunan pertahanan, perlu adanya penguatan kapasitas dan peningkatan kolaborasi antara pemerintah dan komunitas adat untuk memaksimalkan kontribusi mereka, serta perlunya peningkatan pendidikan dan pelatihan bagi kader masyarakat adat untuk memperkuat potensi dan pemamahan mereka untuk perencanaan pembangunan pertahanan khususnya diwilayah La Kata kunci: Pertahanan Negara, Kader Bela Negara, Kader Masyarakat Adat Lampung, Bela Negara, Pembagunan Pertahanan. This study examines the understanding of National Defense of National Defense cadres from the Lampung Indigenous community and examines the potential of the Lampung Indigenous Community National Defense cadres for defense development planning in the Lampung region. This study is influenced by the Social Construction Theory of Peter L. Berger and Thomas Luckmann (1966). The research method is qualitative with data collection techniques carried out through in-depth interviews, participatory observation, and documentation. In this study, there were seven informants from the Lampung Indigenous community and Lampung National Defense cadres. The results of the study indicate that the Lampung indigenous community cadres have a broad understanding of the concept of National Defense, which is not only limited to the military aspect, but also includes positive attitudes and actions for national development, such as protecting the homeland, maintaining local wisdom and noble values that are passed down from generation to generation, loving domestic products, actively participating in community activities, providing counseling and motivation related to National Defense to children and adolescents, practicing Pancasila values in all aspects of life, and they are aware of threats to the state. The results of the study also show that they have potential for defense development in Lampung. The potential includes local defense and the customary values they adhere to can be a provision for defense efforts. In utilizing this understanding and potential for defense development, there needs to be capacity building and increased collaboration between the government and indigenous communities to maximize their contribution, as well as the need for increased education and training for indigenous community cadres to strengthen their potential and understanding for defense development planning, especially in the Lampung region. Keywords: State Defense, State Defense Cadres, Lampung Indigenous Community Cadres, State Defense, Defense Development

Jenis Karya Akhir:	Skripsi
Subyek:	300 Ilmu sosial 300 Ilmu sosial > 301 Sosiologi dan antropologi 300 Ilmu sosial > 320 Ilmu politik (politik dan pemerintahan)
Program Studi:	FAKULTAS ILMU SOSIAL DAN ILMU POLITIK (FISIP) > Prodi S1-Sosiologi
Pengguna Deposit:	. . Yulianti
Date Deposited:	15 Sep 2025 07:52
Terakhir diubah:	15 Sep 2025 07:52
URI:	http://digilib.unila.ac.id/id/eprint/90544

Actions (login required)

Lihat Karya Akhir