PENGGUNAAN LOGO STASIUN TELEVISI SWASTA OLEH KREATOR KONTEN BERDASARKAN UNDANG-UNDANG NOMOR 20 TAHUN 2016 TENTANG MEREK

Sakha Nurlaili, Ahmada (2025) PENGGUNAAN LOGO STASIUN TELEVISI SWASTA OLEH KREATOR KONTEN BERDASARKAN UNDANG-UNDANG NOMOR 20 TAHUN 2016 TENTANG MEREK. FAKULTAS HUKUM, UNIVERSITAS LAMPUNG.

Preview	File PDF Abstrak (Abstract).pdf Download (199Kb) | Preview
	File PDF skripsi full.pdf Restricted to Hanya staf Download (2718Kb) | Minta salinan
Preview	File PDF skripsi tanpa pembahasan.pdf Download (2386Kb) | Preview

Abstrak (Berisi Bastraknya saja, Judul dan Nama Tidak Boleh di Masukan)

Undang-Undang Nomor 20 Tahun 2016 Tentang Merek merupakan suatu produk hukum yang hadir untuk mengatasi berbagai permasalahan tentang merek yang merupakan bagian dari HKI. Permasalahan merek yang digunakan pada penelitian ini ialah penggunaan logo stasiun televisi swasta indosiar pada video parodi jasa keliling tanpa adanya izin untuk menggunakannya. Penelitian ini bertujuan untuk menganalisis proses pendaftaran logo stasiun televisi swasta dan proses perizinan penggunaan logo stasiun televisi swasta oleh kreator konten serta menganalisis upaya hukum secara preventif dan represif pada penggunaan logo stasiun televisi swasta oleh kreator konten. Jenis Penelitian dalam skripsi ini menggunakan penelitian hukum normatif dengan tipe penelitian deskriptif. Pendekatan masalah yang digunakan pendekatan undang-undang dan pendekatan kasus. Metode pengumpulan data yang digunakan ialah metode studi kepustakaan serta metode pengolahan data meliputi pemeriksaan data, klasifikasi data, penyusunan data serta analisis data secara kualitatif. Hasil penelitian menunjukkan bahwa berdasarkan prinsip konstitutif yang dianut di indonesia proses pendaftaran merek ini harus dilakukan supaya stasiun televisi swasta mendapatkan hak atas logonya dan untuk menggunakan logo stasiun televisi swasta yang telah terdaftar di DJKI dapat melalui lisensi antara stasiun televisi swasta selaku pemegang hak dengan kreator konten. Untuk mencegah terjadinya sengketa merek turut diantisipasi pemerintah dengan diterbitkannya Undang-Undang Nomor 20 Tahun 2016 tentang merek, namun apabila terdapat penggunaan logo stasiun televisi terdaftar tanpa izin, stasiun televisi swasta dapat memprosesnya melalui upaya hukum represif baik secara perdata maupun pidana.

Jenis Karya Akhir:	Skripsi
Subyek:	300 Ilmu sosial > 340 Ilmu hukum > 346 Hukum privat, hukum perdata
Program Studi:	FAKULTAS HUKUM (FH) > Prodi S1-Ilmu Hukum
Pengguna Deposit:	2507650822 Digilib
Date Deposited:	08 Oct 2025 01:09
Terakhir diubah:	08 Oct 2025 01:09
URI:	http://digilib.unila.ac.id/id/eprint/90875

Actions (login required)

Lihat Karya Akhir