EFEKTIVITAS PROGRAM INTERVENSI SERENTAK TERHADAP PERCEPATAN PENURUNAN STUNTING KABUPATEN LAMPUNG TENGAH

Indah , Pramudhyta (2025) EFEKTIVITAS PROGRAM INTERVENSI SERENTAK TERHADAP PERCEPATAN PENURUNAN STUNTING KABUPATEN LAMPUNG TENGAH. FAKULTAS ILMU SOSIAL DAN ILMU POLITIK , UNIVERSITAS LAMPUNG.

Preview	File PDF 1. ABSTRAK - ABSTRACT.pdf Download (138Kb) | Preview
	File PDF 2. SKRIPSI FULL.pdf Restricted to Hanya staf Download (11Mb) | Minta salinan
Preview	File PDF 3. SKRIPSI TANPA BAB PEMBAHASAN.pdf Download (10Mb) | Preview

Abstrak (Berisi Bastraknya saja, Judul dan Nama Tidak Boleh di Masukan)

Pada tahun 2021 prevalensi stunting di Kabupaten Lampung Tengah masih berada di angka 20,8%. Meskipun pada tahun 2022 prevalensi stunting berhasil ditekan hingga 8,7%, angka tersebut kembali meningkat menjadi 16,7% pada tahun 2023. Penelitian ini bertujuan untuk mengetahui serta menganalisis efektivitas program intervensi serentak dalam menurunkan prevalensi stunting di Kabupaten Lampung Tengah. Metode yang digunakan dalam penelitian ini adalah penelitian kualitatif dengan pendekatan deskriptif. Penelitian ini bertitik tolak pada konsep pengukuran efektivitas pada 5 indikator yang dapat mengukur keberhasilan program yaitu pemahaman program, tepat sasaran, tepat waktu, tercapainya tujuan program, serta perubahan nyata. Hasil penelitian menunjukkan bahwa program intervensi serentak tidak efektif dalam percepatan penurunan stunting Kabupaten Lampung Tengah. Indikator tepat sasaran dan tepat waktu dapat dikategorikan efektif karena program telah menjangkau kelompok prioritas dan dilaksanakan sesuai jadwal. Namun indikator pemahaman program, tercapainya tujuan program, dan perubahan nyata dikategorikan tidak efektif. Hal ini disebabkan oleh beberapa faktor, antara lain program dilaksanakan secara mendadak sehingga persiapan pelaksanaan dan sosialisasi kegiatan kurang maksimal. Selain itu, beberapa wilayah di Kabupaten Lampung Tengah terkendala signal internet saat input data ke aplikasi Elektronik Pencatatan dan Pelaporan Gizi Berbasis Masyarakat, serta beberapa sasaran program tidak dapat hadir akibatnya program tertunda karena harus dilakukan jemput bola (sweping). Selain itu outcome utama berupa penurunan jumlah prevalensi stunting belum tercapai, yang menunjukkan bahwa dampak program belum efektif. Kata Kunci: Efektivitas Program, Stunting, Intervensi Serentak.

Jenis Karya Akhir:	Skripsi
Subyek:	300 Ilmu sosial
Program Studi:	FAKULTAS ILMU SOSIAL DAN ILMU POLITIK (FISIP) > Prodi S1-Ilmu Pemerintahan
Pengguna Deposit:	2507045441 Digilib
Date Deposited:	09 Oct 2025 07:54
Terakhir diubah:	09 Oct 2025 07:54
URI:	http://digilib.unila.ac.id/id/eprint/90952

Actions (login required)

Lihat Karya Akhir