KEANEKARAGAMAN, KOMPOSISI, DAN ESTIMASI KEPADATAN BURUNG DI RESOR BIHA, TAMAN NASIONAL BUKIT BARISAN SELATAN

ADINDA , FARAH CAHYANI (2025) KEANEKARAGAMAN, KOMPOSISI, DAN ESTIMASI KEPADATAN BURUNG DI RESOR BIHA, TAMAN NASIONAL BUKIT BARISAN SELATAN. FAKULTAS MATEMATIKA DAN ILMU PENGETAHUAN ALAM, UNIVERSITAS LAMPUNG.

Preview	File PDF ABSTRAK - Adinda Farah Cahyani.pdf Download (158Kb) | Preview
	File PDF FULL SKRIPSI - Adinda Farah Cahyani.pdf Restricted to Hanya staf Download (3303Kb) | Minta salinan
Preview	File PDF FULL SKRIPSI TANPA BAB PEMBAHASAN - Adinda Farah Cahyani.pdf Download (2297Kb) | Preview

Abstrak (Berisi Bastraknya saja, Judul dan Nama Tidak Boleh di Masukan)

Burung memiliki jumlah spesies yang melimpah di alam, namun keanekaragaman jenisnya semakin terancam oleh adanya aktivitas manusia seperti perburuan, termasuk yang terjadi di salah satu wilayah pengelolaan Taman Nasional Bukit Barisan Selatan (TNBBS), yaitu di Resor Biha. Tujuan penelitian ini untuk mengidentifikasi keanekaragaman jenis burung, mengetahui komposisi jenis songbird dan non-songbird, menganalisis komposisi guild pakan burung, dan kepadatan burung di Resor Biha, TNBBS. Penelitian dilakukan pada bulan Mei dan Juli 2024 dengan metode daftar jenis MacKinnon sebagai survei awal dan metode point count sebagai survei lanjutan. Data hasil survei dengan daftar jenis MacKinnon dan point count dianalisis dengan membuat kurva akumulasi spesies menggunakan Chao1, Jacknife 1 dan 2, serta bootstrap, kemudian analisis lebih lengkap untuk data hasil survei point count yaitu dilakukan perhitungan indeks keanekaragaman Shannon-Wiener (H’), dominansi Simpson (D), kemerataan Pielou (E), dan kelimpahan relatif (Di). Komposisi jenis songbird dan non-songbird divisualisasikan dalam bentuk grafik kelimpahan jumlah individu dan famili. Kategori guild pakan burung diidentifikasi menggunakan studi literatur, kemudian disusun dalam tabel daftar dari kategori guild pakan tertinggi hingga terendah. Analisis estimasi kepadatan burung dilakukan dengan distance sampling menggunakan software Distance 7.5. Tercatat 84 spesies burung di lokasi penelitian. Keanekaragaman spesies burung tergolong tinggi (H’= 3,792), dominansi spesies rendah (D = 0,030), dan kemerataan stabil (E = 0,896). Terdapat tiga spesies dengan nilai Di tinggi, yaitu Ixodia erythropthalmos, Orthotomus atrogularis, dan Stachyris maculata. Komposisi jenis songbird lebih tinggi dibandingkan non-songbird. Komposisi guild pakan dominan adalah jenis burung pemakan serangga. Estimasi kepadatan burung tertinggi dimiliki oleh spesies Arachnothera longirostra. Kata kunci: burung, guild, keanekaragaman, TNBBS, perburuan Bird diversity is increasingly threatened by human activities such as poaching, including in the Biha Resort, one of the management areas of Bukit Barisan Selatan National Park (BBSNP). This study aimed to identify bird species diversity, determine the composition of songbirds and non-songbirds, analyze bird feeding guilds, and estimate bird density in the Biha Resort. The research was conducted in May and July 2024 using the MacKinnon species list method for the initial survey and the point count method for the follow-up. Data from both survey methods were analyzed by generating species accumulation curves using the Chao1, Jackknife 1 and 2, and bootstrap estimators. Point count data were further analyzed to compute the Shannon-Wiener diversity index (H'), Simpson's dominance index (D), Pielou's evenness index (E), and relative abundance (Di). The composition songbirds and non-songbirds was visualized in bar chart showing the number of individual and families. Feeding guild categories were determined through literature review and presented in a ranked table from most to least dominant. Bird density was estimated using distance sampling analysis with the software Distance version 7.5. A total of 84 bird species were recorded. The diversity index was high (H' = 3,792), dominance was low (D = 0,030), and evenness was stable (E = 0,896), indicating a balanced bird community. Three species with the highest relative abundance were Ixodia erythropthalmos, Orthotomus atrogularis, and Stachyris maculata. Songbirds were more numerous than non-songbirds. Insectivorous birds dominated the feeding guild composition. The species with the highest estimated density was Arachnothera longirostra. Key words: bird, BBSNP, diversity, guild, poaching

Jenis Karya Akhir:	Skripsi
Subyek:	500 ilmu pengetahuan alam dan matematika 500 ilmu pengetahuan alam dan matematika > 570 Biologi
Program Studi:	FAKULTAS MATEMATIKA DAN ILMU PENGETAHUAN ALAM (FMIPA) > Prodi S1 Biologi
Pengguna Deposit:	UPT . Desi Zulfi Melasari
Date Deposited:	31 Oct 2025 08:01
Terakhir diubah:	31 Oct 2025 08:01
URI:	http://digilib.unila.ac.id/id/eprint/92541

Actions (login required)

Lihat Karya Akhir