ANALISIS KADAR GLUKOSA DALAM DARAH DAN URIN PENDERITA PENYAKIT DIABETES MELITUS II BESERTA ORANG NORMAL MENGGUNAKAN METODE TEST KIT

Najmi, Annistya (2025) ANALISIS KADAR GLUKOSA DALAM DARAH DAN URIN PENDERITA PENYAKIT DIABETES MELITUS II BESERTA ORANG NORMAL MENGGUNAKAN METODE TEST KIT. FAKULTAS MATEMATIKA DAN ILMU PENGETAHUAN ALAM, UNIVERSITAS LAMPUNG.

[img]
Preview
File PDF
ABSTRAK.pdf

Download (141Kb) | Preview
[img] File PDF
tanpa lampiran.pdf
Restricted to Hanya staf

Download (5Mb) | Minta salinan
[img]
Preview
File PDF
tanpa pembahasan dan lampiran.pdf

Download (3985Kb) | Preview

Abstrak (Berisi Bastraknya saja, Judul dan Nama Tidak Boleh di Masukan)

DM tipe II merupakan penyakit metabolik yang ditandai oleh peningkatan kadar glukosa dalam darah (hiperglikemia) akibat gangguan sekresi atau fungsi insulin. Deteksi kadar glukosa secara dini penting dilakukan guna mencegah komplikasi. Penelitian ini bertujuan untuk menganalisis kadar glukosa dalam darah dan urin penderita DM tipe II dan individu normal menggunakan metode test kit serta menentukan korelasi antara kadar glukosa darah dan urin. Sampel yang digunakan adalah 10 responden perempuan berusia di atas 40 tahun dan pengambilan sampel dilakukan selama 7 hari. Pengukuran kadar glukosa darah menggunakan glukometer, sedangkan pengukuran glukosa urin dilakukan dengan strip test dan urine analyzer. Hasil pengukuran menunjukkan kadar glukosa darah pada penderita DM berkisar 150–400 mg/dL, sedangkan individu normal berkisar 90–140 mg/dL. Rata-rata kadar glukosa urin pada penderita DM mencapai 171,43–250 mg/dL, sementara pada individu normal tidak terdeteksi (0 mg/dL). Hasil perhitungan rata – rata nilai faktor konversi adalah 1,23, glukosa dalam darah lebih tinggi dibandingkan urin. Terdapat korelasi positif antara kadar glukosa darah dan urin pada penderita diabetes dengan nilai R2=0,955 (p < 0,01). Hasil uji-t memperlihatkan perbedaan signifikan antara kelompok penderita DM tipe II dan individu normal pada parameter glukosa darah, glukosa urin, leukosit urin, serta massa jenis urin, sedangkan pH urin tidak berbeda signifikan. Selain itu, akurasi test kit urin mencapai 100% (error 0%), menandakan metode ini sangat andal sebagai skrining awal. Kata Kunci: Diabetes Melitus tipe II, glukosa darah, glukosa urin, test kit , glukometer

Jenis Karya Akhir: Skripsi
Subyek: 500 ilmu pengetahuan alam dan matematika > 540 Kimia dan ilmu yang berhubungan
Program Studi: FAKULTAS MATEMATIKA DAN ILMU PENGETAHUAN ALAM (FMIPA) > Prodi S1 Kimia
Pengguna Deposit: 2507581619 Digilib
Date Deposited: 03 Dec 2025 01:50
Terakhir diubah: 03 Dec 2025 01:50
URI: http://digilib.unila.ac.id/id/eprint/93892

Actions (login required)

Lihat Karya Akhir Lihat Karya Akhir