PENGARUH MICRO-INFLUENCER TIKTOK MELALUI ELECTRONIC WORD OF MOUTH (e-WoM) TERHADAP BRAND AWARENESS KONGSIE PAHOMAN

GISELLA , AURA PUTRI (2025) PENGARUH MICRO-INFLUENCER TIKTOK MELALUI ELECTRONIC WORD OF MOUTH (e-WoM) TERHADAP BRAND AWARENESS KONGSIE PAHOMAN. ILMU SOSIAL DAN ILMU POLITIK, UNIVERSITAS LAMPUNG.

Preview	File PDF abstrak.pdf Download (93Kb) | Preview
	File PDF skripsi full.pdf Restricted to Hanya staf Download (3607Kb) | Minta salinan
Preview	File PDF skripsi full tanpa pembahasan.pdf Download (1877Kb) | Preview

Abstrak (Berisi Bastraknya saja, Judul dan Nama Tidak Boleh di Masukan)

Penelitian ini bertujuan untuk mengetahui pengaruh micro-Influencer di TikTok terhadap Brand Awareness Kongsie Pahoman dengan Electronic Word of Mouth (e-WoM) sebagai variabel intervening. Latar belakang penelitian ini berangkat dari fenomena meningkatnya peran TikTok sebagai media pemasaran digital yang efektif, terutama di kalangan generasi muda di Bandar Lampung. Kongsie Pahoman sebagai brand kuliner lokal berhasil memanfaatkan konten micro-Influencer untuk membangun citra dan kesadaran merek di tengah persaingan industri kuliner yang semakin kompetitif. Penelitian ini menggunakan pendekatan kuantitatif dengan metode survei melalui penyebaran kuesioner online kepada 79 responden, yang merupakan pengikut akun TikTok @kongsie.pahoman. Data dianalisis menggunakan analisis jalur (path analysis) untuk menguji hubungan langsung dan tidak langsung antara variabel independen (micro-Influencer), variabel mediasi (eWoM), dan variabel dependen (Brand Awareness). Hasil penelitian menunjukkan bahwa micro-Influencer TikTok berpengaruh signifikan terhadap e-WoM, dan eWoM berpengaruh signifikan terhadap Brand Awareness. Selain itu, terdapat pengaruh tidak langsung yang signifikan antara micro-Influencer dan Brand Awareness melalui e-WoM. Hal ini menunjukkan bahwa efektivitas promosi melalui TikTok tidak hanya bergantung pada kredibilitas dan daya tarik Influencer, tetapi juga pada bagaimana konten mereka memicu komunikasi positif di antara konsumen. Penelitian ini menegaskan bahwa kolaborasi dengan micro-Influencer merupakan strategi pemasaran digital yang efektif untuk meningkatkan Brand Awareness melalui mekanisme e-WoM. Temuan ini diharapkan dapat menjadi referensi bagi pelaku bisnis lokal dalam memanfaatkan media sosial secara strategis untuk memperkuat citra dan daya saing merek di era digital. Kata kunci: Micro-Influencer, TikTok, Electronic Word of Mouth (e-WoM), Brand Awareness, Kongsie Pahoman. This study aims to determine the effect of TikTok micro-Influencers on Brand Awareness of Kongsie Pahoman, with Electronic Word of Mouth (e-WoM) as an intervening variable. The research is based on the growing role of TikTok as an effective digital marketing platform, particularly among young audiences in Bandar Lampung. Kongsie Pahoman, as a local culinary brand, has successfully utilized micro-Influencer content to build its image and Brand Awareness amidst the increasingly competitive culinary industry. This research employs a quantitative approach using a survey method by distributing online questionnaires to 79 respondents who follow the TikTok account @kongsie.pahoman. Data were analyzed using path analysis to examine the direct and indirect relationships between the independent variable (micro-Influencers), the mediating variable (eWoM), and the dependent variable (Brand Awareness). The findings indicate that TikTok micro-Influencers have a significant effect on e-WoM, and e-WoM significantly influences Brand Awareness. Moreover, there is a significant indirect effect of micro-Influencers on Brand Awareness through e-WoM. These results suggest that the effectiveness of TikTok-based promotion is not only determined by the credibility and attractiveness of Influencers but also by how their content stimulates positive online communication among consumers. This study confirms that collaboration with micro-Influencers is an effective digital marketing strategy to enhance Brand Awareness through e-WoM. The findings are expected to serve as a reference for local business owners to strategically utilize social media in strengthening their brand image and competitiveness in the digital era. Keywords: Micro-Influencer, TikTok, Electronic Word of Mouth (e-WoM), Brand Awareness, Kongsie Pahoman.

Jenis Karya Akhir:	Skripsi
Subyek:	300 Ilmu sosial > 303 Proses sosial
Program Studi:	FAKULTAS ILMU SOSIAL DAN ILMU POLITIK (FISIP) > Prodi S1-Ilmu Administrasi Bisnis
Pengguna Deposit:	2507772654 Digilib
Date Deposited:	04 Dec 2025 04:16
Terakhir diubah:	04 Dec 2025 04:17
URI:	http://digilib.unila.ac.id/id/eprint/93920

Actions (login required)

Lihat Karya Akhir