PENGARUH RESIDU BIOCHAR TAHUN KE-2 DAN PUPUK NPK TERHADAP LAJU INFILTRASI DENGAN PERSAMAAN HORTON PADA PERTANAMAN KACANG HIJAU (Vigna radiata)

Ivo , Sitorus (2025) PENGARUH RESIDU BIOCHAR TAHUN KE-2 DAN PUPUK NPK TERHADAP LAJU INFILTRASI DENGAN PERSAMAAN HORTON PADA PERTANAMAN KACANG HIJAU (Vigna radiata). Fakultas Pertanian, Universitas Lampung.

[img]
Preview
File PDF
Abstrak.pdf

Download (205Kb) | Preview
[img] File PDF
Skripsi full.pdf
Restricted to Hanya staf

Download (1794Kb)
[img]
Preview
File PDF
Skripsi tanpa pembahasan.pdf

Download (1253Kb) | Preview

Abstrak (Berisi Bastraknya saja, Judul dan Nama Tidak Boleh di Masukan)

Budidaya tanaman kacang hijau (Vigna radiata) pada lahan kering masam seperti tanah Ultisol masih menunjukkan produktivitas yang rendah. Oleh karena itu, penelitian ini menggunakan biochar dan pemupukan untuk memperbaiki kualitas fisik tanah, khususnya laju infiltrasi. Penelitian ini bertujuan untuk mengetahui pengaruh residu biochar dan pemupukan N, P, dan K terhadap laju infiltrasi tanah pada pertanaman kacang hijau. Penelitian dilaksanakan pada bulan Desember 2024–Juli 2025 di Laboratorium Lapang Terpadu, Fakultas Pertanian, Universitas Lampung. Penelitian menggunakan Rancangan Acak Kelompok faktorial dengan dua faktor perlakuan. Faktor pertama adalah residu biochar (B) yang terdiri atas empat taraf: B0 (tanpa biochar), B1 (residu biochar sekam padi 5 ton/ha), B2 (residu biochar tongkol jagung 5 ton/ha), dan B3 (residu biochar batang singkong 5 ton/ha). Faktor kedua adalah pemupukan (P) yang terdiri atas tiga taraf: P0 (tanpa pemupukan), P1 (½ dosis: Urea 25 kg/ha, TSP 39 kg/ha, KCl 25 kg/ha), dan P2 (1 dosis: Urea 50 kg/ha, TSP 78 kg/ha, KCl 50 kg/ha). Analisis data menggunakan persamaan Horton, kemudian dilanjutkan dengan Uji Bartlett, uji aditivitas, dan Uji Tukey. Apabila asumsi terpenuhi, maka data dianalisis dengan sidik ragam dan diuji lanjut menggunakan Uji BNT pada taraf 5%. Hasil penelitian menunjukkan bahwa residu biochar tahun ke-2 berpengaruh terhadap laju infiltrasi. Residu biochar batang singkong (B3) menghasilkan laju infiltrasi tertinggi dibandingkan perlakuan lainnya, sedangkan pemupukan N, P, dan K tidak memberikan pengaruh nyata. Interaksi kedua faktor berpengaruh sangat nyata dengan kombinasi terbaik pada perlakuan B1 (biochar sekam padi) dan P2 (pemupukan 1 dosis). Kata Kunci: Residu Biochar, Pupuk N,P,K, Laju Infiltrasi, Kacang Hijau, Tanah Ultisol

Jenis Karya Akhir: Skripsi
Subyek: 600 Teknologi (ilmu terapan) > 630 Pertanian dan teknologi yang berkaitan
Program Studi: FAKULTAS PERTANIAN (FP) & PASCASERJANA > Prodi S1 Ilmu Tanah
Pengguna Deposit: 2507454255 Digilib
Date Deposited: 11 Dec 2025 02:17
Terakhir diubah: 11 Dec 2025 02:17
URI: http://digilib.unila.ac.id/id/eprint/94096

Actions (login required)

Lihat Karya Akhir Lihat Karya Akhir