Ratna Suminar, 1016041105 (2015) Koordinasi Antar Instansi Pemerintah Kota Bandar Lampung Dalam Pelaksanaan Program Pengembangan Kota Hijau. Fakultas Ilmu Sosial dan Ilmu Politik, Universitas Lampung.
|
File PDF
ABSTRAK.pdf Download (16Kb) | Preview |
|
|
File PDF
ABSTRACT.pdf Download (82Kb) | Preview |
|
|
File PDF
COVER DALAM.pdf Download (30Kb) | Preview |
|
|
File PDF
MENYETUJUI.pdf Download (127Kb) | Preview |
|
|
File PDF
MENGESAHKAN.pdf Download (108Kb) | Preview |
|
|
File PDF
SURAT PERNYATAAN.pdf Download (147Kb) | Preview |
|
|
File PDF
RIWAYAT HIDUP.pdf Download (28Kb) | Preview |
|
|
File PDF
PERSEMBAHAN.pdf Download (40Kb) | Preview |
|
|
File PDF
MOTO.pdf Download (20Kb) | Preview |
|
|
File PDF
SANWACANA.pdf Download (30Kb) | Preview |
|
|
File PDF
DAFTAR ISI.pdf Download (80Kb) | Preview |
|
|
File PDF
DAFTAR TABEL.pdf Download (5Kb) | Preview |
|
|
File PDF
DAFTAR TABEL.pdf Download (5Kb) | Preview |
|
|
File PDF
BAB I.pdf Download (26Kb) | Preview |
|
|
File PDF
BAB II.pdf Download (81Kb) | Preview |
|
|
File PDF
BAB III.pdf Download (38Kb) | Preview |
|
|
File PDF
BAB IV.pdf Download (149Kb) | Preview |
|
File PDF
BAB V.pdf Restricted to Hanya pengguna terdaftar Download (203Kb) |
||
|
File PDF
BAB VI.pdf Download (7Kb) | Preview |
|
|
File PDF
DAFTAR PUSTAKA.pdf Download (15Kb) | Preview |
Abstrak (Berisi Bastraknya saja, Judul dan Nama Tidak Boleh di Masukan)
ABSTRAK KOORDINASI ANTAR INSTANSI PEMERINTAH KOTA BANDAR LAMPUNG DALAM PELAKSANAAN PROGRAM PENGEMBANGAN KOTA HIJAU Oleh RATNA SUMINAR Koordinasi merupakan peran penting dalam suatu organisasi untuk mencapai tujuan yang diinginkan. Untuk mencapai koordinasi yang efektif yaitu meliputi Komunikasi, tujuan yang jelas, serta adanya hubungan yang baik. Karena itu pemerintah Kota Bandar Lampung seharusnya mewujudkan kerjasama yang efektif, dalam mewujudkan pembangunan kota yang baik yaitu program kota hijau. Penelitian ini bertujuan untuk Mendapatkan gambaran koordinasi antar instansi dalam melaksanakan program pengembangan kota hijau di Bandar Lampung. Dan juga untuk Mengidentifikasi faktor-faktor kendala koordinasi dalam program pengembangan kota hijau di Bandar Lampung Penelitian ini menitikberatkan pada koordinasi yang dilakukan antar instansi pada program pengembangan kota hijau yang dilakukan oleh dinas-dinas terkait seperti Bappeda, Dinas Kebersihan dan Pertamana, Dinas Tata Kota, serta BPPLH. Dalam mengungkap permasalahan ini, peneliti menggunakan teori sembilan syarat untuk mencapai koordinasi milik Tripathi dan Reddy,dan beberapa teori penunjang lainnya. Jenis penelitian ini adalah penelitian deskriptif dengan pendekatan kualitatif. Penelitian ini dilakukan pada dinas-dinas terkait di Kota Bandar Lampung. Hasil dan kesimpulan dari penelitian ini adalah tidak efektifnya koordinasi pemerintah Kota Bandar Lampung dalam program pengembangan kota hijau. Dari sembilan syarat untuk mencapai koordinasi hanya lima syarat yang dapat berjalan. Kendala yang dihadapi meliputi kendala komunikasi yang tidak efektif antar SKPD, Kurangnya pemahaman para SKPD tentang program dan masa berlaku program kota hijau. Kata kunci : koordinasi, instansi pemerintah, program pengembangan kota hijau. ABSTRACT COORDINATION AMONG GOVERNMENT INSTITUTION IN BANDAR LAMPUNG CITY TO IMPLEMENT THE GREEN CITY DEVELOPMENT PROGRAM BY RATNA SUMINAR Coordination is an important role in an organization to achieve the desired goal. To achieve effective coordination which includes Communications, clear objectives, and the existence of a good relationship. Therefore the government of Bandar Lampung city should create an effective coordination to build a better city development and it is called "green city program". This study aims to obtain an overview the coordination among institutions to implement the green city development program in Bandar Lampung and also to identify the constraint coordination factors in developing the green city program in Bandar Lampung. This research focuses in coordination among institutions in this green city development program that held by related institutions such as Regional Development Planning Board, Sanitation Department, City Planning Department and also BPPLH. In revealing this problem, the researcher used the theory of nine terms to reach the coordination by Tripathi and Reddy, and other supporting theories. This study use the descriptive study with qualitative approach that held in related institutions in Bandar Lampug city. In conclusion, coordination among government to develop green city is ineffective. From nine terms to reach coordination there are only five terms that can run well. The obstacles during the study are ineffective communication among skpd, less knowledge by all SKPDs about the program and the validity of green city program. Keywords : coordination, government institution, the green city developmen program
Jenis Karya Akhir: | Skripsi |
---|---|
Subyek: | > H Social Sciences (General) > Karya Karya Umum = 000 |
Program Studi: | Fakultas ISIP > Prodi Ilmu Administrasi Negara |
Pengguna Deposit: | 9059275 . Digilib |
Date Deposited: | 05 May 2015 03:17 |
Terakhir diubah: | 05 May 2015 03:17 |
URI: | http://digilib.unila.ac.id/id/eprint/9595 |
Actions (login required)
Lihat Karya Akhir |