HUBUNGAN AKTIVITAS FISIK DENGAN KADAR HBA1C PASIEN DIABETES MELITUS TIPE 2 DI LABORATORIUM PATOLOGI KLINIK RSUD DR. H. ABDUL MOELOEK BANDAR LAMPUNG

0918011030, AQSHA RAMADHANISA (2013) HUBUNGAN AKTIVITAS FISIK DENGAN KADAR HBA1C PASIEN DIABETES MELITUS TIPE 2 DI LABORATORIUM PATOLOGI KLINIK RSUD DR. H. ABDUL MOELOEK BANDAR LAMPUNG. Digital Library.

[img]
Preview
File PDF
abstract.pdf

Download (320Kb) | Preview
[img]
Preview
File PDF
abstrak aja.pdf

Download (344Kb) | Preview
[img]
Preview
File PDF
COVER DALAM.pdf

Download (16Kb) | Preview
[img]
Preview
File PDF
PERSETUJUAN.pdf

Download (107Kb) | Preview
[img]
Preview
File PDF
pengesahan.pdf

Download (63Kb) | Preview
[img]
Preview
File PDF
riwayat hidup.pdf

Download (221Kb) | Preview
[img]
Preview
File PDF
motto.pdf

Download (152Kb) | Preview
[img]
Preview
File PDF
sanwacana.pdf

Download (1003Kb) | Preview
[img]
Preview
File PDF
DAFTAR ISI.pdf

Download (58Kb) | Preview
[img]
Preview
File PDF
DAFTAR TABEL.pdf

Download (26Kb) | Preview
[img]
Preview
File PDF
DAFTAR GAMBAR.pdf

Download (5Kb) | Preview
[img]
Preview
File PDF
BAB I.pdf

Download (129Kb) | Preview
[img]
Preview
File PDF
BAB II.pdf

Download (217Kb) | Preview
[img]
Preview
File PDF
BAB III.pdf

Download (53Kb) | Preview
[img] File PDF
BAB IV.pdf
Restricted to Hanya pengguna terdaftar

Download (153Kb)
[img] File PDF
BAB V.pdf
Restricted to Hanya pengguna terdaftar

Download (11Kb)
[img]
Preview
File PDF
DAFTAR PUSTAKA fix.pdf

Download (57Kb) | Preview

Abstrak (Berisi Bastraknya saja, Judul dan Nama Tidak Boleh di Masukan)

Diabetes Melitus (DM) merupakan penyakit tidak menular yang prevalensinya cukup tinggi di dunia. Laporan hasil Riset Kesehatan Dasar (RIKESDAS) Lampung 2007 menurut kabupaten dan kota prevalensi paling tinggi di Kota Bandar Lampung (0,9%). Pemeriksaan yang baik untuk pengendalian DM adalah pemeriksaan kadar HbA1c. Salah satu pilar pengendalian DM adalah aktivitas fisik. Tujuan penelitian ini adalah untuk mengetahui hubungan aktivitas fisik dengan kadar HbA1c pasien diabetes melitus tipe 2 di RSUD dr. H. Abdul Moeloek Bandar Lampung. Penelitian ini menggunakan desain cross sectional. Populasi adalah pasien DM tipe 2 yang memeriksakan kadar HbA1cnya di Laboratorium. Sampel berjumlah 46 orang yang diperoleh dengan teknik accidental sampling. Pengidentifikasian aktivitas fisik menggunakan media kuesioner. Hasil menunjukkan bahwa terdapat 27 responden (58,7%) yang kurang beraktivitas fisik dan 19 responden (41,3%) yang beraktivitas fisik baik serta 33 responden (71,7%) yang memiliki kadar HbA1c buruk dan 13 responden yang memiliki kadar HbA1c baikSetelah melakukan uji statistik dengan menggunakan chi-square test (α=0.05) didapatkan bahwa ada hubungan antara aktivitas fisik dengan kadar HbA1c dengan p=0.001. Kata kunci : Aktivitas fisik, kadar HbA1c, diabetes melitus tipe 2.

Jenis Karya Akhir: Artikel
Subyek:
Program Studi: Fakultas Kedokteran > Prodi Pendidikan Dokter
Pengguna Deposit: UPT . Neti Yuliawati
Date Deposited: 18 May 2015 03:03
Terakhir diubah: 18 May 2015 03:03
URI: http://digilib.unila.ac.id/id/eprint/9932

Actions (login required)

Lihat Karya Akhir Lihat Karya Akhir