0613053005, ANANG SUPRAPTO (2016) PENERAPAN PENDEKATAN QUANTUM LEARNING UNTUK MENINGKATKAN AKTIVITAS DAN HASIL BELAJAR SISWA PADA PEMBELAJARAN IPA (SAINS) DI KELAS VB SD NEGERI 06 METRO BARAT. Digilib Library.
|
File PDF
0613053005-abstrak.pdf Download (10Kb) | Preview |
|
|
File PDF
0613053005-kesimpulan.pdf Download (12Kb) | Preview |
|
|
File PDF
0613053005-pendahuluan.pdf Download (40Kb) | Preview |
Abstrak (Berisi Bastraknya saja, Judul dan Nama Tidak Boleh di Masukan)
Pembelajaran IPA menekankan pada pemberian pengalaman langsung dan kegiatan praktis untuk mengembangkan kompetensi agar siswa mampu menjelajahi dan memahami alam sekitar secara ilmiah. Oleh sebab itu, keterlibatan siswa dalam proses pembelajaran harus optimal, yang pada akhirnya berdampak pada perolehan hasil belajar. Berdasarkan pengamatan awal di SD Negeri 06 Metro Barat muncul permasalahan bahwa dalam proses pembelajaran IPA ditemukan aktivitas belajar siswa rendah dan hasil belajar siswa pun rendah. Persentase jumlah siswa dengan hasil belajar dinyatakan tuntas pada mata pelajaran IPA sebesar 48% dari 27 siswa. Penelitian ini bertujuan untuk meningkatkan aktivitas dan hasil belajar siswa dengan pendekatan Quantum Learning pada pembelajaran IPA di kelas VB SD Negeri 06 Metro Barat. Penelitian ini dilaksanakan menggunakan metode Penelitian Tindakan Kelas dengan tahapan siklus. Setiap siklus terdiri atas empat tahapan yaitu perencanaan, pelaksanaan tindakan, observasi dan refleksi. Alat pengumpul data yang dipergunakan adalah lembar observasi untuk melihat aktivitas siswa dan lembar observasi kinerja guru, serta soal tes sebagai alat ukur hasil belajar. Data hasil pengamatan dianalisis dengan teknik analisis kualitatif dan analisis kuantitatif. Hasil penelitian menunjukan bahwa terjadi peningkatan aktivitas dan hasil belajar siswa. Pada siklus I, aktivitas siswa mencapai persentase rata-rata 55,5%, kemudian mengalami peningkatan sebesar 10,5% menjadi 66% pada siklus II. Selanjutnya pada siklus III mengalami peningkatan menjadi 79% atau meningkat sebesar 13% dari siklus II. Hasil belajar siswa juga mengalami peningkatan, terbukti pada siklus I siswa yang berhasil mencapai KKM yang telah ditetapkan mencapai 55,56%. Kemudian mengalami peningkatan menjadi 74,08% pada siklus II atau meningkat sebesar 18,49% dari siklus sebelumnya. Selanjutnya pada siklus III, terdapat 88,88% siswa dinyatakan berhasil mencapai KKM, atau mengalami peningkatan sebesar 14,84% dari siklus II. Dengan demikian penerapan pendekatan Quantum Learning dapat meningkatkan aktivitas dan hasil belajar siswa.
| Jenis Karya Akhir: | Artikel |
|---|---|
| Subyek: | |
| Program Studi: | FKIP > Prodi Pendidikan Matematika |
| Pengguna Deposit: | . . Yulianti |
| Date Deposited: | 22 Jan 2016 04:30 |
| Terakhir diubah: | 22 Jan 2016 04:30 |
| URI: | http://digilib.unila.ac.id/id/eprint/18722 |
Actions (login required)
 |
Lihat Karya Akhir |
