HUBUNGAN STATUS GIZI DAN ASUPAN MAKAN TERHADAP TEKANAN DARAH LANSIA DI UPTD PELAYANAN SOSIAL LANJUT USIA TRESNA WERDHA KECAMATAN NATAR KABUPATEN LAMPUNG SELATAN

Sugma Epri Setiawati, 1118011128 (2015) HUBUNGAN STATUS GIZI DAN ASUPAN MAKAN TERHADAP TEKANAN DARAH LANSIA DI UPTD PELAYANAN SOSIAL LANJUT USIA TRESNA WERDHA KECAMATAN NATAR KABUPATEN LAMPUNG SELATAN. Fakultas Kedokteran, Universitas Lampung.

[img]
Preview
File PDF
COVER DALAM.pdf

Download (25Kb) | Preview
[img]
Preview
File PDF
ABSTRACT.pdf

Download (8Kb) | Preview
[img]
Preview
File PDF
ABSTRAK.pdf

Download (7Kb) | Preview
[img]
Preview
File PDF
HALAMAN PERSETUJUAN.pdf

Download (590Kb) | Preview
[img]
Preview
File PDF
HALAMAN PENGESAHAN.pdf

Download (575Kb) | Preview
[img]
Preview
File PDF
HALAMAN PERNYATAAN.pdf

Download (237Kb) | Preview
[img]
Preview
File PDF
DAFTAR ISI.pdf

Download (161Kb) | Preview
[img]
Preview
File PDF
DAFTAR TABEL.pdf

Download (145Kb) | Preview
[img]
Preview
File PDF
DAFTAR GAMBAR.pdf

Download (80Kb) | Preview
[img]
Preview
File PDF
BAB I.pdf

Download (135Kb) | Preview
[img]
Preview
File PDF
BAB II.pdf

Download (244Kb) | Preview
[img]
Preview
File PDF
BAB III.pdf

Download (298Kb) | Preview
[img] File PDF
BAB IV.pdf
Restricted to Hanya pengguna terdaftar

Download (239Kb)
[img]
Preview
File PDF
BAB V.pdf

Download (89Kb) | Preview
[img]
Preview
File PDF
DAFTAR PUSTAKA.pdf

Download (36Kb) | Preview

Abstrak (Berisi Bastraknya saja, Judul dan Nama Tidak Boleh di Masukan)

ABSTRACT Elderly is age more than 60 years. One of non communicable disease in elderly which related with nutritional status is hypertension. According to Basic Health Survey (Rikesdes) 2007, 2010, and 2013 showed that there were increasing tends of obesity prevalence (IMT > 25) in elderly, from 21,3% to 22,8%. More over at Riskesdas 2013 woman with obesity is more (32,9%) than men with obesity ( 19,7%). Purpose of this research to analyze correlative between nutritional status and dietary intake to blood presseure from elderly at UPTD Pelayanan Sosial Lanjut Usia Tresna Werdha Subdistrict Natar District Lampung Selatan. Design of than research is cross-sectional. Population of this research consisted of 150 elderly. Mean while sampel is population which meet the inclusion criteria, consist of 81 elderly. Data of this research analyzed using rank Spearman analysis. The result show that majority nutrient of elderly is normal 51,9%, Intake of natrium is sufficient 98,8%, Intake of fat is sufficient 50,8% systole blood pressure is normal 54,5% and diastole blood pressure is normal 71,7%. There is correlation between nutritional status and systole blood pressure of elderly with low correlation (r = 0,259 , p = 0,020), no correlation between nutritional status and diastole blood pressure (p = 0,257). No correlation between intake of fat and systole blood pressure (p = 0,305) and no correlation between intake of fat and diastole pressure (p = 0,245). No correlation between intake of natrium to systole blood pressure (p = 0,548) and no correlation between intake of fat and diastole blood pressure to elderly (p = 0,245), from the research needs special attention to nutritional status is needed affect blood pressure. Key words : dietary intake ,eldery, nutrietional status, blood. ABSTRAK Lansia adalah usia kronologis lebih atau sama dengan 60 tahun. Salah satu penyakit tidak menular (PTM) pada lansia yang berhubungan dengan status gizi adalah hipertensi. Data Riskesdas 2007, 2010, dan 2013 memperlihatkan kecenderungan prevalensi obesitas (IMT > 25) pada lansia mengalami peningkatan dari 21,3% menjadi 22,8%, menurut data Riskesdas 2013 wanita yang mengalami obesitas lebih banyak (32,9%) dibandingkan laki-laki (19,7%) Tujuan penelitian ini untuk menganalisis hubungan status gizi dan asupan makan terhadap tekanan darah pada lansia di UPTD Pelayanan Sosial Lanjut Usia Tresna Werdha Kecamatan Natar Kabupaten Lampung Selatan. Desain penelitian cross-sectional. Populasi penelitian ini 150 lansia, yang memenuhi kriteria inklusi adalah 81 lansia. Hasil penelitan menunjukan sebagian besar gizi lansia normal 51,9%, asupan natrium cukup 98,8%, asupan lemak cukup 50,8% tekanan darah sistol normal 54,5% dan tekanan darah diastol normal 71,7%. Terdapat hubungan yang bermakna antara status gizi terhadap tekanan darah sistol lansia dengan korelasi lemah (r=0,259; p=0,020), tidak terdapat hubungan antara status gizi terhadap tekanan darah diastol (p=0,257). Tidak terdapat hubungan antara asupan lemak terhadap tekanan darah sistol (p= 0,305) dan tidak terdapat hubungan antara asupan lemak terhadap tekanan darah diastol (p= 0,245). Tidak terdapat hubungan antara asupan natrium terhadap tekanan darah sistol (p=0, 548) dan tidak terdapat hubungan antara asupan lemak terhadap tekanan darah diastol (p= 0,245), dari hasil penelitian perlu perhatian khusus terhadap status gizi yang dapat mempengaruhi tekanan darah. Kata kunci: asupan makan, lansia, status gizi, tekanan darah.

Jenis Karya Akhir: Skripsi
Subyek:
Program Studi: Fakultas Kedokteran > Prodi Pendidikan Dokter
Pengguna Deposit: 2116083 . Digilib
Date Deposited: 03 Feb 2015 08:01
Terakhir diubah: 03 Feb 2015 08:01
URI: http://digilib.unila.ac.id/id/eprint/6706

Actions (login required)

Lihat Karya Akhir Lihat Karya Akhir