0818011098, SYLVIA V (2013) HUBUNGAN STATUS GIZI DENGAN KETEPATAN USIA MENARCHE PADA REMAJA PUTRI DI SMP NEGERI 22 BANDAR LAMPUNG. Digital Library.
|
File PDF
G. bab 1.pdf Download (82Kb) | Preview |
|
|
File PDF
I. bab 3.pdf Download (100Kb) | Preview |
|
File PDF
J. bab 4.pdf Restricted to Hanya pengguna terdaftar Download (128Kb) |
||
File PDF
K. bab 5.pdf Restricted to Hanya pengguna terdaftar Download (57Kb) |
||
|
File PDF
H. bab 2.pdf Download (217Kb) | Preview |
|
|
File PDF
L. dafpus.pdf Download (81Kb) | Preview |
|
|
File PDF
A. cover.pdf Download (132Kb) | Preview |
|
|
File PDF
B. abstrak indonesia.pdf Download (77Kb) | Preview |
|
|
File PDF
C. abstrak english.pdf Download (77Kb) | Preview |
|
|
File PDF
E. daftar tabel.pdf Download (80Kb) | Preview |
|
|
File PDF
D. daftar isi.pdf Download (90Kb) | Preview |
|
|
File PDF
F. daftar gambar.pdf Download (79Kb) | Preview |
Abstrak (Berisi Bastraknya saja, Judul dan Nama Tidak Boleh di Masukan)
Menarche adalah menstruasi pertama di tengah masa pubertas yang terjadi di awal masa remaja. Seorang remaja putri dikatakan mengalami menarche di usia yang tepat atau normal apabila ia mengalaminya pada usia 11-13 tahun. Dewasa ini, beberapa penelitian terbaru menunjukkan bahwa ada percepatan usia menarche dikarenakan status gizi yang meningkat. Tujuan penelitian ini adalah untuk mengetahui hubungan antara status gizi dengan ketepatan usia menarche pada remaja putri di SMP Negeri 22 Bandar Lampung. Desain penelitian menggunakan metode deskriptif-analitik dengan pendekatan cross-sectional. Waktu penelitian dilakukan bulan Oktober 2012 di SMP Negeri 22 Bandar Lampung. Sampel penelitian berjumlah 186 orang yang ditentukan menggunakan metode stratified random sampling. Alat ukur yang digunakan adalah timbangan injak, meteran, dan kuisioner. Status gizi dihitung dengan menggunakan IMT/U, kemudian diukur dengan kurva WHO. Dari hasil penelitian, diperoleh sebanyak 143 responden memiliki status gizi dan usia menarche yang normal. Sebanyak 12 responden memiliki status gizi yang normal, namun usia menarche mereka tidak normal. Sebanyak 11 responden memiliki usia menarche yang normal, namun status gizi yang tidak normal. Lalu, sebanyak 20 responden memiliki status gizi dan usia menarche yang tidak normal. Seluruh data dianalisis dengan SPSS 17.00 for Windows. Hasil uji analisis statistik Chi Square didapatkan α = 0,000, dimana p yang digunakan adalah 0,05. Dapat disimpulkan bahwa hubungan status gizi dan usia menarche bermakna secara statistik. Mengingat hal tersebut, maka sangat disarankan untuk remaja putri agar memperhatikan asupan gizinya agar mengalami menarche pada usia yang normal. Kata kunci: status gizi, ketepatan usia menarche, remaja putri
Jenis Karya Akhir: | Artikel |
---|---|
Subyek: | |
Program Studi: | Fakultas Kedokteran > Prodi Pendidikan Dokter |
Pengguna Deposit: | UPT . Neti Yuliawati |
Date Deposited: | 07 May 2015 01:49 |
Terakhir diubah: | 07 May 2015 01:49 |
URI: | http://digilib.unila.ac.id/id/eprint/9735 |
Actions (login required)
Lihat Karya Akhir |