0643022025, Hesti Setiyani Perbandingan Kemampuan Berpikir Kritis dan Hasil Belajar Siswa dengan Menggunakan Metode Cooperative Learning Type Think Pair Share dan Group Investigation. Digital Library.
|
File PDF
1.pdf Download (129Kb) | Preview |
|
|
File PDF
2.pdf Download (97Kb) | Preview |
|
|
File PDF
3.pdf Download (262Kb) | Preview |
|
|
File PDF
5.pdf Download (85Kb) | Preview |
|
File PDF
4.pdf Restricted to Hanya pengguna terdaftar Download (345Kb) |
||
|
File PDF
ABSTRAK.pdf Download (8Kb) | Preview |
|
|
File PDF
COVER LUAR.pdf Download (28Kb) | Preview |
|
|
File PDF
DAFTAR GAMBAR.pdf Download (62Kb) | Preview |
|
|
File PDF
DAFTAR ISI.pdf Download (128Kb) | Preview |
|
|
File PDF
DAFTAR PUSTAKA AZURE.pdf Download (154Kb) | Preview |
|
|
File PDF
DAFTAR TABEL.pdf Download (67Kb) | Preview |
|
|
File PDF
MOTTO.pdf Download (95Kb) | Preview |
Abstrak (Berisi Bastraknya saja, Judul dan Nama Tidak Boleh di Masukan)
Pengelolaan proses pembelajaran yang efektif, efisien, dan menarik merupakan titik awal keberhasilan pembelajaran yang muaranya akan meningkatkan prestasi belajar siswa. Untuk meningkatkan kualitas berpikir kritis dan hasil belajar siswa, maka perlu untuk mengubah proses belajar mengajar dan merubah komponenkomponen yang dapat mempengaruhi proses belajar mengajar itu sendiri. Penelitian ini bertujuan untuk mengetahui perbedaan rata-rata kemampuan berpikir kritis dan hasil belajar siswa dengan menggunakan metode cooperative learning type think pair share dan group investigation. Penelitian ini dilakukan di SMK Yasmida Ambarawa Pringsewu dengan fokus bahasan materi penelitian pada suhu dan kalor. Penelitian ini dilaksanakan pada bulan Mei 2011. Metode penelitian yang digunakan adalah quasi eksperimen dengan desain penelitian tipe one group pretest-posttest design. Sampel diambil secara PurposifSampling. Eksperimen menggunakan dua kelas, yaitu kelas eksperimen I (menggunakan TPS) dan kelas eksperimen II (menggunakan GI ). Instrumen penelitian yang digunakan adalah instrumen tes berupa soal-soal essay. Data hasil instrumen tes, dianalisis dengan uji statistik berupa uji perbandingan nilai pretest dan post test kedua kelas. Berdasarkan hasil analisis data penelitian diperoleh bahwa terdapat Hesti Setiyani perbedaan kemampuan berpikir kritis dan hasil belajar kedua kelas signifikan. Hasil tersebut didasarkan pada hasil uji hipotesis dengan menggunakan uji t terhadap kedua nilai N-gain. Hasil untuk kemampuan berpikir kritis adalah nilai signifikan sebesar 0,140. Sedangkan untuk hasil belajar siswa adalah nilai signifikan sebesar 0,042. Hal tersebut menunjukkan bahwa tidak terdapat perbedaan signifikan rata-rata kemampuan berpikir kritis. Namun, hasil tersebut menunjukkan ada perbedaan yang signifikan untuk hasil belajar fisika siswa dengan menggunakan metode cooperative learning tipe TPS dan GI. Kata kunci : Metode Cooperative Learning, Think Pair Share (TPS), Group Investigation (GI), Kemampuan Berpikir Kritis, Hasil Belajar Fisika
Jenis Karya Akhir: | Artikel |
---|---|
Subyek: | |
Program Studi: | FKIP > Prodi Pendidikan Fisika |
Pengguna Deposit: | tik7 . Unila |
Date Deposited: | 18 Dec 2015 07:23 |
Terakhir diubah: | 18 Dec 2015 07:23 |
URI: | http://digilib.unila.ac.id/id/eprint/15838 |
Actions (login required)
Lihat Karya Akhir |