PENERAPAN MODEL DISCOVERY LEARNING DALAM MENINGKATKAN KEMAMPUAN BERPIKIR LUWES PADA MATERI LARUTAN ELEKTROLIT DAN NON ELEKTROLIT

ADE DWI SANTIKA, 1313023002 (2017) PENERAPAN MODEL DISCOVERY LEARNING DALAM MENINGKATKAN KEMAMPUAN BERPIKIR LUWES PADA MATERI LARUTAN ELEKTROLIT DAN NON ELEKTROLIT. Fakultas FKIP, Universitas lampung.

[img]
Preview
FIle PDF
1. ABSTRAK.pdf

Download (129Kb) | Preview
[img] FIle PDF
2. SKRIPSI FULL.pdf
Restricted to Hanya pengguna terdaftar

Download (3468Kb)
[img]
Preview
FIle PDF
3. SKRIPSI FULL TANPA BAB PEMBAHASAN.pdf

Download (3294Kb) | Preview

Abstrak

ABSTRAK PENERAPAN MODEL DISCOVERY LEARNING DALAM MENINGKATKAN KEMAMPUAN BERPIKIR LUWES PADA MATERI LARUTAN ELEKTROLIT DAN NON ELEKTROLIT Oleh ADE DWI SANTIKA Penelitian ini bertujuan untuk mendeskripsikan kepraktisan, keefektivan dan ukuran pengaruh (effect size) model discovery learning dalam meningkatkan kemampuan berpikir luwes siswa pada materi larutan elektrolit dan non elektrolit. Populasi dalam penelitian ini adalah seluruh siswa kelas X di SMA Negeri 6 Metro semester genap tahun 2016/2017 yang terdiri atas delapan kelas. Metode dalam penelitian ini adalah poor experimental design dengan One Group Pretest-Posttest Design, pengambilan sampel dipilih secara acak dengan teknik cluster random sampling sehingga didapatkan 2 kelas eksperimen yaitu kelas X.5 dan X.8 yang diberi perlakuan pembelajaran menggunakan model discovery learning Data kepraktisan diperoleh dari lembar observasi keterlaksanaan model discovery learning dan angket respon siswa, data keefektivan diperoleh dari lembar observasi kemampuan guru dalam mengelola pembelajaran, lembar observasi aktivitas siswa selama pembelajaran berlangsung, dan soal tes kemampuan berpikir luwes terdiri atas 5 soal uraian. Data dianalisis menggunakan software Microsoft Office Execl 2010 dan SPSS versi 17 for Windows. Hasil penelitian menunjukkan penilaian observer terhadap keterlaksanaan model discovery learning, kemampuan guru dalam mengelola pembelajaran, dan aktivitas siswa selama pembelajaran berlangsung berkategori “tinggi”, respon siswa berkategori “sangat tinggi”. Kemampuan berpikir luwes siswa di kelas eksperimen 1 dan 2 meningkat berdasarkan rata-rata skor n-Gain yang diperoleh berkategori “sedang” yaitu 0,48 dan 0,54. Model discovery learning berpengaruh terhadap peningkatan kemampuan berpikir luwes siswa dengan besar pengaruh 93% pada kelas X.5 dan 95% pada kelas X.8. Berdasarkan hasil penelitian tersebut dapat disimpulkan bahwa model discovery learning praktis, efektif, dan memiliki ukuran pengaruh yang besar dalam meningkatkan kemampuan berpikir luwes siswa pada materi larutan elektrolit dan non elektrolit Kata kunci: kemampuan berpikir luwes, larutan elektrolit dan non elektrolit, model discovery learning

Jenis Karya Akhir: Skripsi
Subyek: > L Education (General) = Pendidikan
Program Studi: FKIP > Prodi Pendidikan Kimia
Pengguna Deposit: 12623077 . Digilib
Date Deposited: 15 Jun 2017 02:35
Terakhir diubah: 15 Jun 2017 02:35
URI: http://digilib.unila.ac.id/id/eprint/26886

Actions (login required)

Lihat Karya Akhir Lihat Karya Akhir